KABARPASUNDAN.ID – Pilkada serentak 2024 di berbagai daerah semakin menarik untuk disimak. Termasuk di Kabupaten Pangandaran yang terus memunculkan nama-nama baru untuk bertarung di Pilbup 27 November mendatang.
Teranyar muncul sosok kiai muda Nahdlatul Ulama (NU) yang menyatakan kesiapannya untuk manggung di perhelatan Pilkada Kabupaten Pangandaran.
Ya, dia adalah K. Habibudin salah satu kader terbaik yang dimiliki ormas Islam terbesar di Indonesia yakni NU. Sebagai mantan aktivis, Habib mengaku optimis bisa meriah dukungan dari berbagai kalangan.
“Insyaalloh dukungan terus mengalir,” Kata Habib lewat pesan singkat, Rabu (17/04/24).
Dia pun merasa optimis dan yakin bakal maju dalam perhelatan Pilkada Kabupaten Pangandaran. Artinya, kata dia, dirinya bukan hanya sebagai penghangat atau meramaikan saja di pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
“Saya bukan hanya ingin meramaikan saja, tapi yakin maju sebagai Calon Bupati Pangandaran, bukan hanya penghangat para kontestan,” Tegasnya.
Mantan Ketua Pagarnusa Jawa Barat ini mengatakan, dirinya bersama tim terus melakukan konsolidasi dengan lintas partai untuk menentukan perahu mana yang akan menjadi pelabuhannya nanti.
“Penjajakan dan konsolidasi terus berjalan, nanti waktunya pasti dikonfirmasi atau diinformasikan ya,” Katanya.
Terakhir dia berujar, semua masyarakat punya hak untuk memilih dan dipilih maka dirinya mengajak kepada semua agar nanti bisa mensukseskan juga jangan salah dalam memilih.
“Mari kita sukseskan Pilkada nanti, jangan sia siakan hak suara anda dan yang pasti jangan salah pilih,” Pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, KH. Habibudin atau biasa masyarakat sebut dengan kang Habib adalah salah satu putra tokoh Ulama Kabupaten Pangandaran yaitu KH. Mi’an Khoeruman dan Ibu Hj. Ade Mahmudah.
Habib dibesarkan di lingkungan pesantren dan menjelang dewasa mulai aktif di dunia organisasi. Dengan berbekal ilmu keagamaan, ilmu umum dan keorganisasian, Habib ingin memajukan Kabupaten Pangandaran melalui motto : Kabupaten Pangandaran Yang Agamis dan Berkemajuan.
Habib juga tercatat di dunia pendidikan Agama sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mathlaul Ulum, Dosen STITNU Al Farabi Kabupaten Pangandaran, Ketua Yayasan Mathlaul Ulum Kabupaten Pangandaran dan juga Penanggung Jawab Teknis FKDT. ***
