fbpx
Berita  

GP Ansor Dukung Wahid Maju di Pilkada Kota Tasikmalaya

KABARPASUNDAN.ID- Halalbihalal sekaligus peringatan hari lahir Gerakan Pemuda (GP) Ansor ke-90 di Kota Tasikmalaya mengasilkan pmemberian mandat kepada Kasat Korcab Banser , H Wahid, S.Pd untuk ikut serta dalam momentum Pilkada 2024.

Mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) itu dinilai memiliki kapasitas dan jejak rekam yang jelas serta mumpuni dari segala lini.

Selain itu, dia juga diyakini sebagai seorang kader yang energik dengan jejaring luas dari berbagai kalangan komunitas, dalam mengeksekusi harapan GP Ansor.

Demikian dikatakan Ketua GP Ansor Kota Tasikmalaya, H. Ricky Asegaf saat memberikan sambutan dalam acara tersebut di Gedung NU Jl. dr. Soekardjo 47 Kota Tasikmalaya, Sabtu (27/4/2024) malam.

“Dari aspirasi yang mengemuka figur yang dianggap layak untuk mengeksekusinya yaitu Kasatkorcab Banser PCNU H. Wahid,” kata Ricky.

Dia mengatakan, akan all out untuk mengantarkan kader terbaik NU sampai ke kursi Bale Kota. Lanjut dia, GP Ansor akan menanti perintah dan arahan seperti apa dari PCNU.

Pihaknya mengaku, GP Ansor akan mempersiapkan segala perangkat yang dibutuhkan serta mempersiapkan strategi jitu untuk memenangkan Wahid.

“Ya kita tunggu arahan dari Ketua PCNU seperti apa, supaya gerakan ini semakin gencar dilakukan,” ucap dia.

Ketua PCNU Kota Tasikmalaya H. Dudu Rohman mengapresiasi sikap yang diambil GP Ansor. Pada prinsipnya, dia dan jajaran Rais Syuriyah akan lebih dulu menampung aspirasi warga Nahdliyyin kemudian dimusyawarahkan dengan para kiai.

“Figur yang akan direkomendasikan dan mendapat restu dari NU itu sosok yang diyakini bisa membawa kedamaian, keharmonisan, kemaslahatan serta diterima semua kalangan,” katanya.

Sementara, H. Wahid mengaku merasa terhormat mendapat mandat pengurus Ansor. Katanya, seperti mendapat suplemen bergizi dalam menghadapi kontestasi tersebut.

Dia akan berupaya mempertanggungjawabkan mandat itu dan berharap semua unsur tidak sekedar memberi mandat melainkan bisa bahu membahu dalam merealisasikan harapan bersama itu.

“Hanya dengan kebersamaan, kesungguhan untuk bekerja keras dan doa restu dari para para ulama NU, semua itu bukan hal mustahil untuk diraih,” katanya.

Wahid mengatakan, amanah yang diberikan itu merupakan mandat yang cukup berat. Dalam mengarungi pertarungan kontestasi Pilkada tentunya memiliki tantangan yang cukup berat.

“Saya kira bukan untuk saya pribadi tetapi harus didorong bersama sebagai bentuk khidmat pada keluarga besar Ansor dan NU. Mudah-mudahan diberi kemudahan dan kemaslahatan,” ujar Wahid menandaskan.