fbpx
Berita  

Bakso Soteng Aldo Kuliner yang Lagi Booming di Ciamis

KABARPASUNDAN.ID – Bakso soteng Aldo yang beralamat di Jl. Cipto Mangunkusumo atau tepatnya di depan stadion Galuh Ciamis, Jawa Barat, kini menjadi salah satu kuliner favorit dan sedang booming di media sosial.

Meski usianya bisa dikatakan baru seumur jagung, namun kuliner yang satu ini cukup berhasil mencuri perhatian penikmat kuliner lokal. Sehingga banyak yang penasaran untuk mencicipi kenikmatan bakso dengan bahan berkualitas premium ini.

Pelanggannya pun sangat beragam, ada dari kalangan menengah ke bawah hingga menengah ke atas. Pecinta kuliner yang satu ini banyak digemari oleh kaum emak-emak, hingga kalangan anak muda. Ada yang naik roda dua bersama pasangannya ada juga yang naik kendaraan mini bus roda empat bersama keluarganya.

Owner Bakso Soteng Aldo Susan Puja menuturkan, bahwa usahanya itu baru ia rintis sekitar sebulan yang lalu. Bahkan, tak pernah tersirat dan sama sekali tidak pernah menyangka usaha kulinernya ini bakal booming dan bisa seramai ini dalam waktu singkat.

“Outlet yang di depan stadion Galuh ini merupakan outlet yang kedua. Kalau yang pertama itu sudah enam bulan ada di Jl. Dewa Sari Ciamis,” Kata ibu muda ini, Minggu (24/3/2024).

“Kita gak nyangka sama sekali antusias masyarakat Ciamis bisa se-excited ini, awalnya kita buka cabang ini cuma-cuma. Tapi ternyata bisa seramai ini sampai ada yang gak kebagian juga, itu diluar prediksi kita” Katanya lagi melanjutkan.

Suasana keramaian outlet bakso soteng Aldo/ Foto: Malby Abdul Rojak

Sementara, Sansan Herdiana suami dari Susan mengungkapkan, beberapa keunggulan bakso soteng yang digelutinya itu. Mulai dari toping kualitas nomor wahid, hingga memodernisasi bahan-bahannya.

Dari berbagai jenis bakso yang ia jual, semua bahannya terbuat dari bahan unggulan dan diproses secara mandiri alias home made.

Untuk soal harga, tidak perlu khawatir bakal mengurus isi kantong. Sebab, Bakso Soteng Aldo ini termasuk jajanan kuliner yang cukup ramah di kantong.

“Untuk menunya kita termasuk di rate yang mahal ya, mulai dari harga 15 juta (15 ribu) sampai 25 juta (25 ribu),” Jelasnya.

Kedepan, pasangan suami istri ini direncanakan akan menyasar tempat-tempat wisata. Bahkan, mereka menyebutkan akan membuka outlet di tempat wisata tepatnya di pantai Pangandaran.

“Kemungkinan kita akan buka lagi, tapi di sektor wisata. Kita ingin cari suasana baru, rencananya di Pantai Pangandaran,” Ujarnya.

Lebih jauh mereka berharap, agar usahanya bisa berjalan semakin lancar. Sehingga, bisa membantu membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas.