KABARPASUNDAN.ID – Warga asal Kecamatan Parung Kabupaten Bogor, Aji Prasetyo (19) dikabarkan tenggelam di Sungai Cilaku Muncang perbatasan Desa Sukamulya dengan Desa Babakansari Kecamatan Sukaluyu, Kab. Cianjur, Selasa (12/1/2021).
Menurut informasi, korban beserta ke 14 orang temannya yang tinggal di Pondok Pesantren Riyqdhul Huda di Kampung Sindangreret Desa Babakansari Kecamatan Sukaluyu, sedang mandi sambil berenang di sungai pada pukul 11.00 WIB.
Namun, sekitar pukul 11.40 WIB, korban dan sodaranya (Rifki Ramadhan) terbawa arus ke tengah.
Karena kondisi air di tengah sangat dalam keduanya sempat tenggelam.
Tapi, Rifki berhasil diselamatkan, sedangkan Aji Prasetyo terbawa arus dan tenggelam.
“Aji yang saat itu tidak dapat berenang terbawa arus dan tenggelam. Sempat ditolong dengan menarik tangannya namun, terlepas,” kata Afif (17) salah seorang teman sekaligus saksi mata, Selasa (12/1/2021).
Terpantau hingga pukul 14.15 WIB tim BPBD, Tagana, Polsek Sukaluyu dibantu masyarakat masih melakukan pencarian korban.
Karena kondisi lokasi yang terjal dan sungai kedalamannya enam meter, sehingga masih melakukan pencarian.
Kapolsek Sukaluyu, Anaga Budiharso mengatakan saat ini tim Tagana Kabupaten, anggota Polres Cianjur dan warga sekitar tengah melakukan pencarian.
“Sejak pukul 12.30 WIB tim dibantu warga sekitar sudah melakukan pencarian. Namun, sampai pukul 15.30 WIB korban masih belum ditemukan,” kata dia dilokasi korban tenggelam.
Menurutnya, pencarian korban terkendala kondisi lokasi yang terjal dan hujan deras, sehingga air sungai meluap serta besar.
“Hujan deras yang mengguyur Cianjur membuat air meluap, sehingga pencarian korban terkendala,” tuturnya.
Meluapnya air sungai, lanjut Anaga, diduga korban terbawa arus yang kencang. Sehingga pencarian korban diperluas hingga jembatan Parungbedil Desa Sukamulya.
“Kami perluas pencarian korban, karena diduga korban terhanyut akibat meluapnya air sungai,” katanya.
Anaga mengungkapkan, pencarian korban diperkirakan akan dihentikan hingga pukul 18.00 WIB.
Hal itu, karena kondisi dan cuaca dilokasi tidak memungkinkan.
“Peralatan seadanya membuat pencarian akan dihentikan saat menjelang gelap. Dikhawatirkan juga ada tim dan anggota kami juga menjadi korban. Bila sampai pukul 18.00 WIB tidak ketemu, pencarian dilanjutkan besok pagi hari dan memperluas area pencarian hingga nusa dua,” pungkasnya.
Hingga pukul 16.30 WIB, tim Tagana Kabupaten Polsek Sukaluyu, anggota Polres Cianjur dibantu warga masih melakukan pencarian korban. (KP-1)***