fbpx
Berita  

Aksi Elegan PKS Tolak Kenaikan BBM

KABARPASUNDAN.ID – DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tasikmalaya dengan tegas menyatakan menolak dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintah.

Penolakan tersebut dilakukan dengan aksi berbeda dengan yang lain. Dibawah komando Dede S.Ip, seluruh kader PKS melakukan aksi Flashmob di Simpang Lima Kota Tasikmalaya, Sabtu (10/9/2022).

Aksi elegan itu mendapat respon positif dari para pengguna jalan yang melintas. Saat dimintai klakson sebanyak dua kali sebagai bentuk penolakan, para pengguna jalan langsung mengikuti arahan tersebut.

Aksi Flashmob itu ditandai dengan berdiam diri semala satu menit. Sebagai simbol perlawanan terhadap kebijakan pemerintah.

Ketua DPD PKS Kota Tasikmalaya, Dede, S.Ip menegaskan, PKS akan senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat.

Hal itu, kata dia, merupakan bentuk konsistensi dari PKS terhadap kebijakan yang menyengsarakan rakyat.

“Kami menuntut keputusan itu untuk dibatalkan, dan pemerintah harus mengkaji ulang lagi. Karena, ini memicu kenaikan harga yang lain,”ucap Dede kepada media.

Menurut dia, pemerintah tidak cukup alasan menaikkan harga BBM bersubsidi. Bahkan, dia menyebut, keputusan itu terkesan mengada-ada.

Dia beralasan, saat ini sebagian besar masyarakat di Indonesia belum pulih perekonomiannya usai di hantam badai Pandemi covid-19 beberapa tahun lalu.

“Jelas ini tidak tepat, kami PKS bersama di Komisi VII menolak kebijakan ini. Karena, ini merupakan program yang tidak urgent,”tegasnya.

Sampai saat ini, PKS menjadi satu-satunya partai secara terang-terangan menolak dengan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi.